Rabu, 01 Oktober 2014

Tuhan, Izinkan Aku Pacaran

Raihlah Cinta-cinta Baru Dalam Catatan Sejarah Cinta !

Ada kata dalam satu cintaku
Saat aku bergelora dalam menerjemahkan maknanya
Disaat cinta itu datang dan waktu belum lah tepat
Lelah mata ini manahan
Menahan apa saja yang syahwat anggap enak

Ada kata dalam satu cintaku
Saat aku kembali menangis menatap mereka
Disaat cinta itu hadir sementara jiwa masih berontak
Lelah hati ini menahan keinginan
Menginginkan apa saja yang dianggap syahwat baik

Ada kata dalam satu cintaku
Saat aku ingin menuntut kesucian cinta
Sementara kesabaran masih terus kugigit
Karena cinta terus mendekatiku
Sungguh banyak pujian keindahan terlayangkan
Sementara aku tidak tahu apakah itu zina hati atau memang pujian

Ada kata dalam satu cintaku
Saat dirinya hadir menyindir dalam kesendirian
Saat hanya perasaan yang berbicara
Melihat wajahnya adalah bias yang harus kutangguhkan
Lalu jiwapun melangla dunia sekerasnya

Ada kata dalam satu cintaku
Saat diriku memuja dan memuji kebesaran Allah
Lalu tertulis pula sebuah kata cinta
Memasuki kamar hati yang kosong
Dan akupun ikhlas mencadari wajahku

Ada kata dalam satu Cintaku
Saat cinta harus kusujudkan diatas sajadah
Bersama linangan air mata
Dan akhirnya hanya Allah tempat meminta
Dan ter-lafadz-lah kata-kata cinta

Ada kata dalam satu cintaku
Saat hatiku bergelora lebat
Dan akupun bahagia, walau sesekali menangis

Ada kata dalam satu cintaku
Dan ada satu cintaku yang berkata-kata indah
Melalui kata-kata ini, aku persembahkan untuk siapapun kamu
Yang kelak akan menjadi pendamping hidupku
Yang belum kutahu dan kurasakan dimana jejakmu
Namun begitu dekat kudapati kau hadir disisiku

Ada kata dalam satu Cintaku
Allah bersamaku

... Tuhan, Izinkan Aku Pacaran ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar